SAMBUTAN DARI BAPAK LILI RAMLI

Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Inilah Website Resmi Bapak Lili Ramli sebagai wadah untuk menularkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, khususnya Materi Bahasa Indonesia, TIK, dan Materi Umum Lainnya.
Mudah-mudahan bermanfaat bagi kita semua.
Wassalamu'alaikum Wr. Wb.

MAKALAH ILMU KESEHATAN DAN PELAKSANAAN DI MASYARAKAT

A. Pengertian Kesehatan
Ilmu kesehatan adalah ilmu yang mempelajari tentang hidup sehat. Ilmu kesehatan memberikan pengertian-pengertian apa yang harus dikerjakan oleh orang-orang sedemikian rupa, agar mereka dapat terhindari dari berbagai macam penyakit.
Secara garis besar ilmu kesehatan dibagi menjadi dua yaitu :
Ilmu kesehatan perorangan atau kesehatan pribadi dan ilmu kesehatan sosial atau kesehatan masyarakat.
Untuk meningkatkan kesehatan masyarakat ada tiga faktor yang diperlukan yaitu faktor pendidikan, faktor kebiasaan masyarakat dan faktor ekonomi.
1. Faktor Pendidikan
Di zaman sekarang ini pendidikan sangat penting dalam kehidupan, karena dengan pendidikan kita bisa mengerti apa yang sebelumnya kurang dipahami. Tanpa adanya pendidikan pola berfikir kita tidak akan berkembang, kita akan mudah dibohongi dan ditipu orang lain. Terlepas apakah itu pendidikan formal atau sarana pendidikan non formal. Tapi sekarang ini banyak sekali kendala untuk bisa menyukseskan pendidikan. Selain dari biaya sekolah yang dari waktu ke waktu semakin membengkak (mahal), juga dalam dunia pendidikan kita masih ada oknum-oknum yang selalu memotong dana-dana bantuan untuk kepentingan dunia pendidikan kita, baik itu bantuan dari pemerintah itu sendiri maupun dari luar negeri.
Untuk meningkatkan kesehatan masyarakat maka pemerintah salah satunya harus meningkatkan mutu pendidikan, meringankan biaya pendidikan, serta mengikis habis mafia pendidikan.
2. Faktor Kebiasaan Masyarakat
Mayoritas masyarakat kita masih banyak sekali yang makan dan minum belum memenuhi prosedur kesehatan, mereka makan masih dalam taraf asal kenyang tidak perduli apakah itu bergizi atau tidak. Bergizi secara kualitas atau kuantitas.
Bahkan ada sebagian lagi masyarakat yang minum air tanpa direbus terlebih dahulu. Padahal air yang belum direbus masih banyak mengandung kuman-kuman yang dapat berbahaya bagi kesehatan tubuh. Kuman-kuman tadi dapat menimbulkan sakit pada pencernaan (perut), misalnya muntaber, diare, kolera. Kebiasaan membuang kotoran, air limbah atau sampah disembarang tempat. Hal ini dapat menimbulkan lingkungan kotor dan tercemar kemudian banyak lalat dan kecoa serta hewan lainnya yang dapat menyebabkan terjangkitnya penyakit. Serta kebiasaan mandi di sungai yang airnya kotor, kebiasaan pakaian yang jarang dicuci dan lain-lain.
Gambaran aktivitas tadi di atas apabila dibiarkan akan menjadi kebiasaan buruk yang merugikan kesehatan manusia dan bisa mempengaruhi habitat lingkungan.
3. Faktor Ekonomi
Faktor ini merupakan faktor yang paling dirasakan oleh masyarakat kita, terutama masyarakat yang berpenghasilan rendah atau masyarakat prasejahtera. Pikiran mereka terfokus kepada kebutuhan sehari-hari yang kadang-kadang tidak terpenuhi. Jadi sebagian masyarakat kita boro-boro memikirkan kesehatan, buat kebutuhan sehari-hari saja mereka terjepit.
Namun Alhamdulillah sekarang ini pemerintah sudah mulai memperhatikan kesehatan rakyatnya, itu terbukti dengan adanya pengobatan-pengobatan gratis dimasyarakat.


Informasi Selengkapnya Hubungi :
Bapak Lili Ramli, S.Pd.I.
Kontak HP. 081802318894